Beton menjadi salah satu material yang banyak digunakan dalam proses pembangunan. Penggunaan beton ini tidak lain karena usianya yang lebih awet dan mudah dalam pengaplikasian. Nah, salah satu tren yang muncul di dunia arsitektur dalam beberapa tahun belakangan ini adalah penggunaan material beton untuk lantai bangunan. Bagi sebagian orang, mungkin lantai beton terlihat kurang menarik. Mengingat beton identik dengan warna yang monoton dan gelap. Namun, kondisi ini tidak serta merta membuat kreatifitas Anda buntu kan?
Faktanya, sama dengan lantai semen, lantai beton ini juga bisa diwarnai sesuai keinginan Anda. Bahkan lantai beton lebih mudah untuk disesuaikan dengan gaya rumah Anda. Tidak berhenti hanya pada pewarnaan saja, lantai beton juga bisa dilapisi dengan bahan atau material lain yang membuat lantai terlihat mengkilap ataupun matte.
Nah, kali ini kita akan lebih fokus pada cara membuat lantai beton berwarna. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, beberapa orang enggan menggunakan lantai beton karena merasa pilihan warna yang terbatas. Padahal anggapan ini tidak sepenuhnya benar lho. Memang beton identik dengan warna monoton gelapnya, tapi itu warna asli beton. Sementara, lantai beton sendiri sebenarnya bisa dikreasikan sesuai dengan keinginan Anda. Anda tidak percaya? Baiklah, simak beberapa langkah dalam cara membuat lantai beton berwarna berikut ini:
-
Persiapkan Alat dan Perlengkapan yang Dibutuhkan
Beberapa alat dan perlengkapan yang harus Anda persiapkan adalah solatip atau masking tape, vacuum cleaner (wet dan dry), TSP atau Trisodium Phospat (yang bisa Anda beli di toko bangunan), ember dan lap pel, sapu dan pengki, asam muriatic atau asam klorida untuk cat berbasis minyak atau asam fosfat untuk cat berbasis latex, cat beton atau cat epoxy, roller dan extensionnya, kuas, tatakan cat, kain,sealer beton, patch beton, primer beton, scraper dan bantalan lutut.
-
Bersihkan Ruangan dan Lantai yang Akan Dicat
Kosongkan dan bersihkan ruangan yang akan dicat. Anda bisa membersihkan lantainya dengan sapu atau vacuum cleaner. Jika ada noda cat atau semen yang mengeras di lantai maka Anda bisa menggunakan scraper. Kemudian, Anda juga bisa menembel bagian beton yang berlubang, jika ada. Pastikan semua lapisan beton yang akan dicat bebas dari kotoran dan penghalang.
-
Basuh, Bilas dan Seal Beton
Langkah selanjutnya adalah membersihkan beton dari minyak dengan TSP. ikuti petunjuk penggunaan TSP yang ada di kemasan. Jika sudah, maka lanjut dengan membilas lanta beton dengan air panas secara menyeluruh. Kemudian, seal beton menggunakan jenis sealer semen. Baca petunjuk pemakaian sealer di kemasan.
-
Lantai Beton Siap Dicat
Setelah penggunaan sealer, maka Anda harus menunggu lantai kering sebelum mulai melakukan pengecatan. Pertama, gunakan primer beton secara menyeluruh dan sesuai petunjuk penggunaan. Kemudian gabungkan primer dengan cat secara bersamaan. Anda bisa memanfaatkan solatip di sepanjang pinggiran dinding yang berbatasan langsung dengan lantai agar dinding tidak terkena cat saat proses pengecatan dilakukan.
Fyi, sebelum memutuskan untuk mengecat lantai beton rumah Anda, pastikan untuk menjauhkan anggota keluarga dari ruangan yang akan dicat lantainya. Hal ini perlu dilakukan karena uap pada cat lantai beton ini akan menyebar melalui pemanasan dan sistem pendingin sehingga menimbulkan polusi udara yang kurang sedap, khususnya untuk mereka yang sensitif terhadap bau. Kemudian, untuk memilih cat lantai beton yang tepat, Anda bisa meminta bantuan pada ahlinya atau berkonsultasi terlebih dahulu saat mengunjungi toko bangunan langganan Anda.
Semoha informasi di atas bermanfaat untuk Anda semua..