Cara Mengatasi Atap Rumah Bocor

Atap rumah merupakan perlindungan yang digunakan untuk melindungi dari sinar teriknya matahari dan air hujan.  Atap rumah yang bocor tentu menjadi masalah yang amat penting bagi kenyamanan anda saat di rumah.  Apalagi jika anda tinggal sendiri dan jauh  dari keramaian sehingga dituntut mandiri dalam merawat dan memperbaiki rumah anda.  Berikut cara mengatasi atap rumah yang bocor sebagai berikut :

Sumber : https://arsikons.files.wordpress.com/

Water Proofing Bisa Jadi Pilihan

Cuaca menjadi salah satu factor penyebab atap rumah anda bocor. Terlebih jika sudah masuk musim penghujan dan berangin.  Beberapa penyebab struktur bangunan mengalami kebocoran selain factor cuaca diantaranya ialah beban yang berlebihan dan penyusutan daya tahan. Bagi rumah anda yang memiliki atap rumah dari dak beton maka pakailah waterproofing coating.  Setelah beton dicor dan telah mengalami proses penggenangan air selama 7 hari lalu dilakukan waterproofing coating. Dengan waterproofing coating maka pori-pori dalam struktur bangunan akan semakin mengecil dan kedap akan air.

Atur Posisi Genteng

Atap yang bocor bisa saja karena posisi genteng rumah yang tidak benar. Untuk mengatasi genteng yang melorot anda bisa memasang paku pada reng yang terletak dibawahnya. Paku ini bisa mengganjal genteng agar tidak melorot kebawah.  Pastikan pula kemiringan atap berada pada kemiringan 30-40 derajat untuk genteng keramik. Untuk asebsnya paling tidak butuh 15 derajad dan pastikan mengganti genteng yang sudah retak. Bersihkan pula atap dari kotoran endapan pasir dan lumut agar tidak mudah membuat genteng anda retak.

Bisa Juga Dengan Memasang Plastik Dibawah Atap

Sebelum memasang  atap anda bisa melapisi bagian bawahnya dengan plastic. Setelah memasang kayu pondasi barulah dilanjutkan dengan plastic baru dipasang atapnya. Plastic ini bisa melindungi tetesan air hujan atau sampah yang masuk pada celah-celah sempit. Cara ini sudah sering dilakukan pada perumahan didaerah pedesaan.

Bersihkan Talang Air

Talang air yang kotor juga bisa memicu kebocoran diatap rumah. talang air bisa saja kotor  karena daun-daun yang meranggas. Untuk itu anda perlu membersihkan bagian talang air ini secara rutin dan jangan sampai menumpuk sampah daun kering ini berlama-lama. Bersihkan sampah pada aliran air sehingga tidak menghambat air hujan yang mengalir pada atap rumah.  Tak jarang loteng juga mengalami kepanasan sehingga membuat beberapa rongga pada bagian bawah genteng. Anda perlu menggunakan bahan insulasi dan pemasangan turbin sehingga membuat ventilasi silang.  Ventilasi yang cukup akan membuat loteng tidak terlalu panas.

Perbaiki Pipa Saluran Air Yang Bocor

Jika kebocoran atap rumah anda terjadi karena pipa saluran air yang bocor maka lakukan perbaikan segera. Saluran pipa air yang rusak akan emnggangu aliran air hujan dan mulai mengkikis bagian atap anda jika dibiarkan begitu saja. Saluran pembuangan yang rusak akan menghambat sampah yang mestinya dibuang diatap rumah anda. Talang yang sudah keropos dan pipa yang pecah perlu diganti dengan pipa yang baru.

Cat Waterproof

Berkat kecanggihan teknologi kini ada pula cat anti air yang bisa membantu melindungi rumah anda secara maksimal. Lapisi bagian atap rumah anda dengan cat anti air sehingga aman saat musim hujan datang.  Jangan hanya atap rumah namun juga bagian dinding rumah agar tidak mudah terkena rembesan air yang juga membantu pelapukan pada dinding rumah anda. Cat anti air ini juga bisa melindungi dinding rumah anda dari jamur dan kuat lebih lama dibanding cat biasa.

 

Tanda-Tanda Atap Rumah Harus Segera Diganti

Atap rumah merupakan salah satu elemen vital dari suatu hunian. Tanpa adanya atap maka jelas rumah atau bangunan tidak layak untuk dihuni. Untuk itu, penting bagi setiap pemilik rumah dalam memperhatikan kondisi atap rumah. Anda bisa melakukan kontrol atau pengecekan secara berkala untuk mengetahui kondisi atap rumah. Pada dasarnya tidak banyak orang yang mau sukarela mengecek atap rumah mengingat posisi elemen ini ada di atas. Namun, demi keselamatan penghuni rumah tentunya Anda tidak seharusnya keberatan untuk melakukan pengecekan bukan?

Nah, berikut ini adalah beberapa tanda atap rumah harus segera diganti. Jika Anda menemukan salah satu tanda ini maka sebaiknya segera lakukan penggantian atau perbaikan yang diperlukan ya.

Usia Atap Rumah Lebih dari 20-30 Tahun

Setiap elemen bangunan pada dasarnya memiliki usia kadaluarsa. Sama halnya dengan makanan, di mana jika sudah kadaluarsa maka harus dibuang dan tidak boleh dimakan. Idealnya, atap rumah akan memiliki kondisi prima hingga mencapai usian 20-30 tahun. Jika atap rumah Anda sudah berusia lebih dari itu sebaiknya segera lakukan renovasi. Daya perlindungan dan kekuatan di usia 20-30 tahun ini sudah sangat menurun.

Muncul Celah/Retakan pada Atap

Atap rumah identik dengan material genteng. Material bangunan yang satu ini juga rawan mengalami kondisi pecah ataupun berlubang. Jika saat siang hari terlihat cahaya matahari yang masuk melalui celah atap, maka bagian yang memiliki celah ini perlu diganti. Beberapa orang terkadang menyepelekan hal ini. Namun Anda harus tahu bahwa retak atau celah yang muncul ini jika dibiarkan maka bisa menjalar dan menulari temannya. Pada akhirnya atap rumah akan semakin tidak prima dan bisa membahayakan Anda sekelurga.

Atap Merembes atau Bocor

Jika celah atau lubang pada atap lebih mudah dilihat, maka ini tidak berlaku untuk retakan. Apalagi jika letak atap yang retak ini tidak berada di posisi yang mudah dipantau. Saat dilihat dari jauh atap atau genteng yang retak akan terlihat baik-baik saja. Tapi saat musiim hujan tiba maka rumah Anda tiba-tiba akan mengalami kebocoran atau rembesan di mana-mana. Salah satu cara tercepat untuk tahu keretakan pada atap adalah saat hujan. Jadi setelah hujan dan Anda tahu posisi atap yang retak maka saat cuaca cerah sebaiknya Anda segera melakukan perbaikan. Terus menerus mengalami kebocoran di dalam rumah tentu tidak nyaman dan bisa membuat lantai licin.

Muncul Lumut dan Jamur yang Tebal

Kemunculan lumut dan jamur pada atap seringkali dibiarkan oleh pemilik rumah. Kondisi atap yang berada di atas dan memiliki kontak langsung dengan sinar matahari dan hujan memang memicu kemunculan keduanya. Namun, sebaiknya Anda ingat bahwa kemunculan lumut dan jamur ini menjadi salah satu tanda atap rumah harus segera diganti. Pastikan Anda membersihkan atap rumah secara berkala agar atap tetap bersih dari lumut dan jamur. Keduanya bisa mengikis kekuatan atap dan memicu kerusakan ke depannya.

Selain faktor panas dan hujan, sebenarnya ada hal lain yang memicu kemunculan jamur dan lumut yaitu drainase yang tidak benar. Beberapa rumah memiliki aliran air yang dialirkan melalui pipa di sekeliling rumah termasuk bagian atap. Pastikan Anda juga mengontrol secara berkala kondisi drainase ini. Jika menemukan kebocoran maka segera ganti atau perbaiki agar tidak ikut memicu pertumbuhan jamur dan lumut di atap.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda..

5 Cara Mencegah Atap Bocor

cara mencegah atap bocor

Atap bocor menjadi salah satu masalah klasik di setiap rumah. Apalagi saat musim penghujan tiba, beberapa rumah yang tak dirawat secara maksimal bisa saja mengalami kebocoran berat. Mengalami kebocoran di rumah tentunya akan membuat anda dan para penghuni rumah tidak nyaman. Tak hanya itu, membiarkan atap yang bocor juga bisa memicu terjadinya bahaya lho. Bayangkan saja jika Anda tidak menyadari ada atap yang bocor. Saat hujan deras, maka air cenderung masuk ke rumah dan mmebuat lantai licin. Jika tidak waspada maka Anda atau penghuni lainnya bisa saja terpeleset dan jatuh karenanya.

cara mencegah atap bocor

Selain itu, kondisi atap yang bocor mau tidak mau mengharuskan Anda menyiapkan dana ekstra untuk perbaikan. Daripada mengalami begitu banyak kerugian mulai dari ketidaknyamanan, keselamatan yang terancam hingga pengeluaran ekstra, bukankah lebih baik jika Anda mencegah kebocoran sebelumnya?

Nah, menghindari atap bocor selamanya memang tidak mudah. Namun, sebenarnya ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegahnya. Apa saja cara mencegah atap bocor ini? Simak ulasan berikut:

  1. Pengecekan Secara Berkala

Anda bisa mengecek atap rumah secara keseluruhan atau area yang memang pernah bocor sebelumnya. Pengecekan ini setidaknya bisa Anda lakukan setahun sekali ataupun lebih sering, khususnya saat memasuki musim penghujan agar bisa terhindar dari atap bocor.

Jika Anda menemukan sampah atau benda lain di atas atap, maka pastikan untuk membersihkannya. Sampah bisa  menyumbat aliran air saat hujan tiba. Jika air hujan tergenang, maka ini bisa memicu kerusakan pada atap sehingga atap akan bocor.

Sebaliknya, jika Anda menemukan bagian atap yang rapuh maka segera ganti. Kerusakan yang terlihat lebih awal tentunya akan memerlukan biaya yang lebih sedikit dibandingkan dengan kerusakan yang ditemukan lebih lama bukan?

  1. Desain Miring yang Ideal untuk Atap

Salah satu cara mencegah atap bocor adalah dengan mendesain bagian atap dengan bentuk miring. Kemiringan atap ini juga harus ideal yaitu sekitar 30-40 derajat. Atap yang miring tentunya membuat air hujan bisa mengalir lebih cepat. Selain itu, atap yang miring juga bisa memudahkan benda yang mungkin jatuh ke atap untuk langsung turun. Pemasangan atap yang terlalu landai bisa memicu resiko atap bocor juga lho.

  1. Gunakan Material Waterproof untuk Atap

Fitur waterproof yang diaplikasikan pada atap bisa membantu mencegah atap bocor. Saat ini Anda bisa dengan mudah menemukan berbagai material waterproof untuk atap di berbagai toko bangunan. Meski menggunakan atap waterproof, Anda harus memastikan pemasangan dilakukan dengan benar agar sistem waterproofnya efektif.

  1. Hindari Menanam Pohon Besar di Dekat Atap Rumah

Rumah dengan halaman yang diisi beberapa jenis pohon dan tanaman tentunya akan membuatnya lebih sejuk dan segar. Bahkan tidak sedikit rumah yang kelihatan lebih indah dan asri karena pohon. Namun, Anda harus menghindari menanam pohon besar di dekat atap rumah. Anda tentu tahu bahwa pohon akan mengalami pertumbuhan di mana ia semakin lama akan semakin besar dan rindang. Ranting-rantingnya dan buah (jika ada) akan jatuh dan merusak atap rumah jika posisinya terlalu dekat dengan atap.

  1. Pemasangan Ventilasi yang Benar

Keberadaan ventilasi udara akan berpengaruh dengan kondisi atap rumah. Saat musim kemarau tiba, panas matahari akan menerpa bagian genteng sehingga memicu penurunan kondisi genteng. Dengan ventilasi yang cukup, maka udara panas yang terjebak bisa keluar dengan mudah.

Semoga informasi mengenai cara mencegah atap bocor di atas bermanfaat untuk anda ya..