5 Manfaat Basement Gedung yang Perlu Anda Ketahui

manfaat basement gedung

Menemukan basement gedung tidaklah sulit. Tengok saja di gedung apartemen atau mall selalu ada basement di bagian bawah bangunannya. Pembangunan ini bukan tanpa maksud karena ternyata manfaat basement gedung ini sangat banyak. Yuk simak daftarnya berikut ini:

  • Ruang Parkir

Jika menyebut basement banyak orang mengasosiasikan pada ruang parkir di bawah tanah. Namun apa itu basement sebenarnya? Basement adalah bangunan yang setengah atau seluruh lantainya berada di bawah tanah.

Untuk berbagai gedung yang mempunyai lantai lebih dari 3 rata-rata akan memberikan penghuninya basement parkir di bawah tanah. Bukan tanpa sebab, hal ini karena mahalnya harga tanah dewasa ini. Pembangunan basement gedung sebagai tempat parkir bawah tanah dimaksudkan untuk memaksimalkan tanah dan ruangan yang dimiliki oleh gedung tersebut.

Selain itu tidak dipungkiri pembangunan basement yang difungsikan sebagai parking basement untuk memberikan kemudahan juga pada para penghuni gedung. Kendaraan penghuni gedung lebih terjaga karena letaknya menjadi satu dengan bangunan. Apalagi ditambah akses parkir ini hanya bisa diakses oleh para penghuni gedung saja

  • Tambahan Ruang Rapat

Beberapa gedung modern selain memanfaatkan basement sebagai tempat parkir ada juga yang memanfaatkan sebagai tambahan ruang lainnya. Sebut saja untuk ruang rapat. 

Penambahan ruang rapat di bawah tanah bisa menambah value yang dimiliki gedung di mata pelanggan. Untuk pengelola gedung tentu saja memaksimalkan basement ini dan mendapatkan pundi-pundi uang tambahan.

  • Tempat Menyimpan Wine

Sudah bukan rahasia bagi para penikmat wine mempunyai ruang bawah tanah adalah keharusan. Bukan tanpa alasan hal ini dikarenakan wine membutuhkan suatu kondisi tertentu untuk menjaga rasa dan kualitas dari wine. Ruangan basement gedung adalah salah satu cara yang dapat dilakukan.

Jika ingin menyimpan wine di dalam lantai basement gedung jangan lupa untuk mengatur suhunya. Wine akan cepat menua jika udara terlalu panas. Dapat juga secara tidak sengaja wine tersebut membuka tutup dan labelnya sendiri karena kandungan gas di dalamnya.

Suhu terlalu dingin juga dianggap tidak ideal berada di cellar wine. Pengkristalan akibat suhu dingin akan menurunkan tingkat kualitas dari wine itu sendiri. Usahakan suhu berada pada titik ideal dan jauh dari getaran sekitar. 

  • Ruang Tambahan untuk Tamu

Tidak hanya gedung saja yang bisa ditambahkan ruangan basement, rumah juga bisa menambahkan ruangan ini. Selain ruangan untuk menyimpan wine (cellar) rumah dengan basement juga bisa mendapatkan kamar tambahan. Kamar ini bisa juga dimanfaatkan untuk kamar tamu jika ada tamu yang menginap. 

Manfaat basement gedung sebagai ruang tidur tamu, berguna untuk memaksimalkan ruangan di rumah. Apalagi jika tidak terlalu sering ada tamu yang menginap. Ruangan di atas tanah bisa dimanfaatkan untuk hal lain yang dipergunakan penghuni secara kontinyu setiap harinya. 

  • Penyimpanan Heater, Cooler dan Instalasi Listrik

Ruangan di apartemen atau gedung memerlukan tambahan sirkulasi karena kurangnya jendela untuk proses sirkulasi udara. Heater dan cooler adalah salah satu teknologi yang bisa menjaga sirkulasi dengan lebih baik.

Keberadaan keduanya sangat dibutuhkan terutama jika daerah tersebut mempunyai suhu yang rendah atau tinggi. Kebanyakan dari mereka mempunyai suara yang berisik. Jika ditaruh di atas ruangan ditakutkan akan mengganggu penghuni apartemen atau gedung. 

Instalasi listrik juga bisa ditaruh di lantai basement apartment Pemanfaatan ini dimaksudkan agar tempat lebih maksimal dalam penyimpanan. Selain itu instalasi listrik di ruangan basement akan memudahkan untuk mengalirkan ke lantai-lantai atas. Ditambah lebih aman untuk para penghuni gedung itu sendiri.

Manfaat basement gedung lumayan banyak. Bisa untuk tambahan ruang, tempat parkir atau bisa juga digunakan untuk tempat perlindungan dari bencana tornado. Namun penggunaan yang maksimal sangat diharapkan karena biaya pembangunannya bisa mencapai 1,5 kali lebih besar dibandingkan dengan membangun gedung tanpa basement.   

Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membuat Basement Gedung

membuat basement gedung

Pada sebuah gedung bertingkat, pasti mempunyai basement di dasarnya . Bentuk dan fungsi basement gedung sendiri beraneka ragam. Namun dalam pembuatannya harus memperhatikan beberapa hal berikut ini. 

Membuat Basement Gedung, Apa yang Perlu Diperhatikan?

Sebelum membangun sebuah basement tentunya tidak bisa dilakukan asal-asalan. Sebaliknya banyak hal yang harus diperhatikan. Berikut ini adalah beberapa hal yang wajib anda perhatikan dalam pembuatan basement.

  • Bahan yang Digunakan untuk Dinding Basement

Dinding basement harus dibuat dengan kuat dan kokoh. Tujuannya agar awet dalam  tekanan tanah dan air. Untuk itulah akan lebih baik jika Anda menggunakan sheet pile yang terbuat dari baja atau beton. Ketebalan sheet pile harus 15-17 cm.

  • Memperhatikan Garis Basement

Saat membangun basement, pastinya Anda harus berhati-hati. Perhatikanlah tempat garis sepadannya yang tepat. Selain itu perhatikan juga struktur basement. Tujuannya agar tidak mengganggu apa yang sudah ada di dalam tanah seperti pipa air. 

  • Memperhatikan Kelembaban Basement

Salah satu masalah utama dari pembuatan basement adalah kelembaban. Untuk itulah pastikan Anda menggunakan cat tembok yang waterproof untuk dinding basement. Disamping itu penggunaan walpaper sangat tidak dianjurkan. Alasannya bisa menyebabkan jamur cepat tumbuh.

  • Total Biaya yang Diperlukan

Hal utama yang harus dipikirkan dalam membangun basement adalah biaya. Seperti yang kita tahu membangun basement perlu biaya yang tidak sedikit. Jangan sampai nantinya pembangunan berhenti ditengah jalan karena masalah biaya. Biar bagaimanapun pemberhentian ini juga akan berpengaruh pada kekokohan bangunan dasar basement.

  • Sirkulasi Udara

Hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan dalam pembangunan basement adalah sirkulasi udara. Sirkulasi udara berfungsi untuk mengurangi kelembaban udara yang tinggi. Untuk itulah sirkulasi udara harus dipasang dengan benar. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memasang saluran udara seperti exhaust fan. Selain itu Anda juga bisa memasang sebuah jendela kecil pada bagian samping.

Tahapan Membuat Basement Gedung

Umumnya ruang bawah tanah atau basement difungsikan sebagai basement parking, gudang atau food court. Letak dari basement sendiri ada dibawah tanah. Untuk itulah basement berpengaruh besar pada pondasi bangunan saat ada masalah. Agar tidak ada masalah pembuatan dan basement harus dilakukan sesuai dengan metode pelaksanaan pekerjaan basement  seperti:

  • Menggali Tanah

Tahap awal dalam membuat Basement adalah mengali tanah di lokasi yang akan dibangun. Pengalian ini dilakukan sesuai batas kedalaman yang sebelumnya sudah ditentukan sesuai dengan denah basement. Proses penggalian umumnya menggunakan alat seperti Beko atau excavator. Tujuannya supaya cepat selesai. Untuk pasir hasil galian selanjutnya diangkut dengan truk pasir.

  • Dewatering

Jika penggalian sudah selesai, proses selanjutnya adalah pengeringan tanah. Tujuannya supaya dapat dijadikan alas saat membangun pondasi. Sebelum proses dewatering atau pengeringan tanah, Anda harus memeriksa kandungan air dalam tanah lebih dulu. Pastikan pemeriksaan ini dilakukan di setiap lapisan. Agar lebih mudah Anda bisa menggunakan alat yang bernama piezometer untuk melakukannya.

  • Memasang Pondasi

Tahapan selanjutnya adalah pemasangan pondasi. Tahap ini dilakukan tentunya jika tanah sudah benar-benar kering. Pondasi berfungsj sebahai penahan beban bangunan. Jadi pada prosesnya benar-benar harus diperhatikan. Sistem untuk memasang pondasi biasanya menggunakan cara pemancangan. 

  • Pemasangan Beton Tulang

Setelah pondasi berhasil dipasang, pembobolan beton tulang harus dilakukan. Agar tingginya sama, maka beton ini harus dipasangkan secara manual

  • Pembuatan Dinding dan Lantai Basement

Tahap pembuatan dinding dan lain ini dilakukan dengan cara pengecoran. Saat pengecoran pastikan tidak ada kebocoran maupun keretakan dibagian yang telah dicor. Disamping itu, pengecoran juga harus sesuai dengan struktur dinding basement.

  • Finishing

Finishing adalah tahapan yang paling akhir. Jadi apabila proses pengecoran sudah selesai, Anda harus melakukan pemasangan pipa saluran dan instalasi listrik.

jika basement sudah selesai dibangun, bukan berarti basement langsung bisa digunakan. Basement harus diuji kelayakan lebih dulu. Cara pengujiannya sendiri umumnya menggunakan uji beban atau load rest.