Tabel Konversi Umur Beton

tabel konversi umur beton

Ada banyak hal yang bisa diulas dari topik beton. Material bangunan yang satu ini memang memiliki keunikan dan kerumitan tersendiri. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan dalam pembuatan beton adalah mutu beton itu sendiri. Mutu beton menjadi salah satu hal yang harus diuji dan dibuktikan sebelum beton dilepas ke konsumen. Untuk menguji mutu beton, idealnya pengujian dilakukan saat beton berumur 28 hari. Lalu apakah pengujian tidak bisa dipercepat?

Tabel Konversi Umur Beton dari PBI

Faktanya, terkadang konsumen meminta hasil yang lebih cepat sementara idealnya kita harus menunggu hingga 28 hari terlebih dahulu sebelum beton siap diuji mutunya. Selain tuntutan konsumen, ada penyebab lain yang membuat beton bisa diuji sebelum umurnya 28 hari misal untuk mengetahui rancangan Job Mix Formula, keperluan bekisting hingga kelengkapan laporan monitoring mutu beton oleh QC beton.

Pada dasarnya PBI telah menyatakan bahwa meskipun umur beton belum mencapai 28 hari, tapi pengujian tetap bisa dilakukan di mana hasil pengujian ini akan dikonversi ke umur 28 hari dengan menggunakan faktor yang ditetapkan oleh PBI. Faktor-faktor yang ditetapkan oleh PBI ini adalah sebagai berikut:

Umur Beton (Hari) Faktor Konversi
3 0.4
7 0.65
14 0.88
21 0.95
28 1

Lalu bagaimana cara membaca atau memahami tabel konversi umur beton dari PBI ini?

Contoh Perhitungan

Untuk lebih mudah dalam memahami dan menggunakan tabel konversi umur beton ini, maka berikut ada contoh penggunaannya.

Misalkan ada rancangan campuran mutu beton dengan rencana kuat tekan K350. Setelah menyiapkan beton yang akan dijadikan sampel, maka dilakukanlah pengujian mutu saat beton berusia 7 hari. Dari proses pengujian diperoleh bahwa saat usia beton 7 hari maka hasil dari mutu beton adalah 210 kg/cm2. Nah, setelah melihat tabel konversi umur, untuk mendapatkan mutu K350 pada beton umur 7 hari maka minimal harus mencapai 0.65 x 350 yaitu 227.5 kg/cm2. Hasil uji yaitu 210 kg/cm2 ternyata lebih kecil dari perhitungan tabel konversi. Jadi ini menunjukkan bahwa beton tersebut tidak akan bisa memenuhi kriteria untuk mencapai K350.

Lalu bagaimana jika kita ingin menggunakan beton berusia 21 hari untuk K500? Anda hanya perlu menghitung 0.95 x 500 yaitu 475. Dari angka ini, Anda harus melihat hasil uji mutu beton saat beton berusia 21 hari. Jika hasilnya ternyata sama atau lebih besar dibandingkan 475 maka itu berarti beton tersebut layak dan sesuai dengan rencana untuk K500. Sebaliknya, jika nilai uji mutu beton tidak mencapai angka 475, maka beton dianggap gagal dan tidak layak untuk memenuhi kriteria K500.

Bagaimana, mudah bukan untuk menggunakan tabel konversi umur beton di atas?

Terlepas dari tabel konversi dari PBI di atas, sebenarnya Anda menggunakan umur beton di luar tabel tersebut. Namun perlu diingat bahwa perhitungannya memang sedikit lebih rumit. Tapi apakah ada pihak yang menggunakan konversi di luar faktor yang dirilis oleh PBI? Jawabannya tentu ada. Sebagai contoh para praktisi dan laboratorium beton milik instansi pendidikan serta perusahaan beton readymix seringkali menggunakan faktor umur konversi di interpolasi antara umur 7 dan 14 hari.

Lalu bagaimana cara mengetahui faktor konversi di umur beton selain 3, 7, 14, 21 dan 28 hari? Anda bisa menggunakan rumus berikut ini:

Faktor Konversi Umur (x) = 0,00006x3 – 0,00431x3 + 0,10087x + 0,13402

Huruf x dirumus ini bisa Anda ganti sesuai dengan umur beton yang diuji.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda..

 

Hal yang Perlu diperhatikan ketika Membuat Pagar Beton

inspirasi pagar rumah minimalis

Pagar merupakan bagian yang cukup penting dari sebuah bangunan. Hal ini karena fungsinya yang sangat penting untuk menjaga keamanan. Selain itu pagar juga berfungsi untuk mempercantik visual bangunan. Untuk itulah dalam membuat pagar anda harus memperhatikan materialnya. Pada dasarnya ada beberapa jenis pagar yang bisa Anda pilih, di mana salah satunya adalah pagar beton.

Mengenal Pagar Beton

inspirasi pagar rumah minimalis

Pagar beton merupakan pagar yang terbuat dari bahan beton di mana dalam proses pembuatannya mengandung unsur material beton dan pembesian secara khusus. Biasanya pemagaran secara konvensional dirasa memakan biaya dan bantu yang cukup lama. untuk itulah salah satu solusi yang bisa dilakukan adalah dengan membuat pagar beton. Pagar beton ini akan sangat cocok untuk anda yang memiliki rumah dengan halaman yang luas.

Pagar jenis ini banyak dipilih karena kelebihan yang dimilikinya. Salah satu kelebihannya adalah harganya yang cukup ekonomis. Selain ekonomis, pagar beton juga cukup kuat, aman, dan tahan lama. Hebatnya lagi material beton juga bisa membuuat penampilan pagar tampak lebih elegan.

Apalagi jika anda menambahkannya dengan lampu dan tanaman hias, maka akan ada kesan manis pada pagar anda.

Apa Saja yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Pagar Beton

inspirasi pagar rumah minimalis

Untuk urusan pembuatan pagar beton sendiri akan lebih baik jika anda mengkonsultasikan terlebih dahulu dengan para arsitek atau tenaga profesional. Hal ini perlu dilakukan karena pagar beton tidak bisa dibuat secara sembarangan. Berikut ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat pagar beton:

  1. Desain Pagar

Hal pertama yang harus diperhatikan saat membuat pagar beton adalah desain dari pagar itu sendiri. Misalnya anda ingin bentuk pagar yang seperti apa, letaknya dan lain sebagainya. Selain itu anda juga harus memperhatikan ketinggiannya. Di lingkungan pemukiman yang relatif aman, maka idealnya pagar tidak sepenuhnya menutup relasi dengan lingkungan luar. Idealnya tinggi pagar bisa dibuat setinggi 0,9 sampai 1,2 meter saja dengan desain yang transparan. Hal ini karena pagar beton yang terlalu tinggi juga berpotensi untuk menutup aliran udara serta penyinaran matahari yang pastinya akan mengurangi kenyamanan rumah anda.

  1. Perhatikan dan Ikuti Regulasi Pemerintah

Pastikan anda mengikuti regulasi pemerintah setempat atau pengembang. Misalnya saja bila rumah berada di kawasan yang berkonsep hunian tanpa pagar, maka akan lebih baik jika anda tidak membuat pagar. Namun bila tidak ada regulasi, maka anda bisa membuar pagar beton sesuai dengan keingginan. Untuk lebih aman dan menjaga privasi, anda bisa membuat pagar dengan tinggi sekitar 1,8-2,5 meter. Sedangkan untuk mengantisipasi bising anda bisa membuat tebal pagarnya.

  1. Hindari Membuat Pagar Di Batas Lahan

Pastikan anda tidak membuat pagar tepat pada garis batas lahan, apalagi di luar batas karena hal tersebut berarti anda menggunakan lahan umum atau orang lain. Untuk itulah pastikan pagar anda berada tepat di lahan anda sendiri.

  1. Kualitas Beton

Hal selanjutnya yang harus anda perhatikan jika ingin membuat pagar dari beton adalah kualitas dari beton itu sendiri. Pastikan anda memilih bahan material beton dengan kualitas baik. Tujuannya supaya pagar beton bisa awet dan lebih bagus. Hal ini sangat penting karena kualitas beton akan sangat berpengaruh pada hasil akhir dari pagar yang anda buat tersebut.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda.

Cara Membersihkan Lantai Beton

Penggunaan lantai di rumah, tentunya harus sesuai dengan kebutuhan. Lantai beton banyak dipilih karena bagus untuk bagian garasi atau halaman depan rumah. Selain karena biayanya lebih murah, lantai beton juga dikenal tangguh, tahan lama dan lebih sejuk.

Namun seiring dengan perkembangannya, lantai beton tidak hanya digunakan untuk garasi atau halaman saja, tapi juga untuk lantai dalam rumah. Nah untuk anda yang memiliki lantai beton dirumah anda, tentunya harus tahu bagaimana cara membersihkannya. Berikut ini adalah cara dan langkah-langkah membersihkan lantai beton dengan aman.

  1. Siapkan Peralatan Kebersihan

Langkah pertama untuk melakukan pembersihan lantai beton adalah dengan menyiapkan peralatan pembersih utama, mencakup:

  • Sapu dan pembersih debu atau kemoceng
  • Sikat berbulu nilon yang berfungsi untuk mengosok noda
  • Pembersih dan lain sebagainya
  1. Membersihkan Debu

Jika semua peralatan kebersihan yang diperlukan telah siap, maka anda bisa mulai dengan membersihkan debu yang ada di permukaan lantai. Anda bisa menggunakan sapu, namun untuk yang ingin lebih cepat, bisa juga menggunakan alat penyedot debu.

  1. Menyiapkan Produk Pembersih Lantai

Ambilah pembersih lantai yang telah anda siapkan. Selanjutnya campurkanlah 3 sampai dengan 8 tutup botol dengan air secukupnya. Untuk jenis pembersih lantai yang digunakan, pastikan anda menggunakan yang khusus untuk lantai beton. Hal ini karena, tidak semua jenis pembersih lantai bisa membersihkan lantai beton

  1. Pel Secara Merata

Apabila anda sudah selesai mencampurkan pembersih lantai dengan air di dalam ember, selanjutnya pel lantai secara merata. Pastikan anda mengepel mulai dari pojok sampai di pintu akhir dalam ruangan. Supaya lebih mudah, sebelum dipel anda bisa mengkosongkan lantai yang ingin anda bersihkan. Lakukanlah secara merata dan teliti supaya tidak ada daerah yang terlewatkan.

  1. Keringkan Lantai

Jika semua lantai sudah selesai dipel, maka anda harus mengeringkannya. Gunakanlah lap kering untuk mengeringkan lantai atau untuk mempercepat pengeringan lantai anda juga bisa menggunakan kipas anda. Selain itu anda juga bisa membiakannya saja dengan menunggu pengeringan secara alami terjadi.

Selain dibersihkan, lantai yang terbuat dari beton tentunya perlu dipoles dengan menggunakan mesin khusus. Tujuannya adalah untuk mempertahankan kilauannya. Anda bisa menghubungi jasa penyedia layanan pemoles lantai terdekat untuk mengerjakan hal ini. Selain itu anda juga bisa menyewa mesin pemoles lantai beton dari toko-toko bangunan dan mengerjakannya sendiri, jadi lebih terjangkau. Pemolesan lantai ini sendiri harus dilakukan secara berkala dan teratur. Tujuannya agar lantai beton anda tidak berubah warna menjadi kusam.

Cara Melindungi Lantai Beton

Jika lantai beton selesai dibersihkan, ada baiknya anda melindungi lantai beton anda supaya tetap bersih dan tahan lama dengan cara berikut ini:

  • Bersihkan Tumpahan Apa Saja Secepatnya

Tindakan yang satu ini akan membantu anda dalam mengantisipasi tergelincir dan lantai menjadi kotor. Bersihkan tumpahan dengan menggunakan handuk atau lap bersih secepat mungkin

  • Melapisi Lantai dengan Sealant

Sealant merupakan bahan perekat pengisi celah sekaligus pelapis yang berfungsi untuk melindungi lantai supaya air, debu maupun kotoran tidak bisa merembes kedalam. Sealant yang kualitasnya tinggi akan bertahan selama beberapa tahun, jadi anda hanya perlu mengulang pelapisan lantai setiap tiga hingga empat tahun sekali saja. Pemberian lapisan sealant ini berguna untuk melindungi lantai beton dari lecet atau goresan dan noda.

  • Melapisi Lantai dengan Wax

Wax atau pelapis akhir yang berbahan dasar lilin tidak hanya mampu melindungi lantai beton dari debu, noda dan abrasi saja namun juga melindungi lapisan sealant yang ada dibawahnya, supaya bisa bertahan lebih lama.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda semua..

 

Cara Membersihkan Minyak Kotoran dari Beton

Jika anda melihat minyak kotoran di lantai beton anda, tentunya hal ini sangat menjengkelkan. Apalagi jenis kotoran seperti minyak ini terbilang sulit dihilangkan nodanya. Berikut ini adalah dua cara yang bisa anda coba untuk menghilangkan minyak kotoran dari beton. Langsung saja kita simak pembahasannya.

Cara 1: Menggunakan Pasir Kucing

Cara yang satu ini sudah terbukti. Pasir kucing berfungsi dengan baik untuk membersihkan minyak kotoran dari beton. Hal ini karena sifat pasir kucing yang sangat menyerap. Pastikan anda memilih pasir kucing yang termurah, jangan gunakan jenis yang harganya mahal dan menggumpal. Pasir kucing yang paling murah adalah jenis pasir yang paling menyerap.

Cara penggunaan pasir kucing sendiri adalah dengan menyebarkan pasir pada bagian beton yang terkena kotoran minyak. Gunakanlah pasir yang banyak, hingga seluruh permukaan beton yang terkena minyak tertutupi secara merata. Jika sudah, tunggulah selama beberapa saat dan biarkan pasir tersebut bekerja. Apabila noda minyaknya hanya sedikit saja, maka tunggulah 10 sampai dengan 15 menitan.

Namun bila minyak kotorannya cukup banyak, biarkanlah agak lama yaitu selama beberapa jam, bahkan semalaman. Pastikan pasir yang anda taburkan tersebut halus. Anda bisa meremukan pasir tersebut dengan menggunakan sepatu anda yang sudah kotor. Remukan dan gilas pasir tepat pada area beton yang terkena minyak kotoran. Hal ini akan berfungsi sama seperti sebuah sikat. Jika sudah selesai, maka buanglah pasir yang kotor tersebut.

Selanjutnya gosok area beton yang terkena minyak kotoran. Anda bisa menggunakan detergen terkonsentrasi dan sikat, gosoklah dengan menggunakan gerakan melingkar. Pastikan anda mengosok area yang terkena minyak tersebut dengan kuat. Jangan lupa untuk membersihkan permukaan yang ada di sekitarnya dengan gosokan yang lebih lembut. Proses yang satu ini dilakukan dengan tujuan untuk mengurangi perbedaan warna antara area yang digosok dan sisa area yang lainnya.

Terakhir bilaslah area tersebut. jika adsa sudah selesai mengosok, bilaslah dengan detergen, periksa lagi apakah permukaan beton yang terkena minyak tersebut sudah bersih. Apabila memang sudah terlihat bersih, maka simpan peralatan anda dan beristirahatlah. Sebaliknya apabila masih terlihat terlalu bernoda, gunakanlah lebih banyak detergen dan gosok lagi hingga benar-benar bersih.

Cara 2: Menggunakan Produk Pembersih

Cara kedua adalah dengan menggunakan produk pembersih. Sebelum menggunakan produk pembersih, pastikan area beton yang ingin anda bersihkan siap. Sapu dan bersihkan dari berbagai kotoran seperti debu yang menempel atau minyak yang mengenang. Pastikan permukaan beton tersebut kering sebelum anda menggunakan produk pembersih.

Jika sudah, anda bisa langsung menggunakan pembersih noda. Pastikan anda mengikuti instruksi penggunaan mengenai seberapa banyak yang sebaiknya digunakan. Tuang dan ratakan pada permukaan beton yang terkena minyak kotoran. Perhaluslah batas yang ada antara area yang terkena minyak dan area yang bersih. Dengan begitu perbedaan kedua area tersebut tidak akan terlalu mencolok.

Apabila  semua area beton yang terkena minyak kotor telah diolesi produk pembersih, biarkanlah produk bekerja. Pastikan anda mengikuti penggunaan mengenai berapa lama waktu anda sebaiknya mendiamkan produk pembersih tersebut. Selanjutnya bersihkan dan selesaikan proses pembersihan dengan membilasnya dengan air bersih. Noda minyak yang membandel biasanya harus dibersihkan lebih dari satu kali atau menggunakan lebih dari satu jenis pembersih..

Tips Dalam Membersihkan Minyak Kotoran pada Beton

Pertama, apabila proses pembersihan beton menciptakan satu area dengan kebersihan yang sangat mencolok, anda bisa mengosok lembut area tersebut kearah area kotor. Tujuannya supaya perbedaan warna tidak terlalu kentara. Namun apabila anda tidak puas dengan hasilnya, beli atau menyewa pressure washer untuk membersihkan semua permukaan secara merata bisa jadi pilihan.

Kedua, apa pun metode pembersihan yang anda gunakan, semakin cepat anda membersihkannya maka semakin baik juga hasil yang akan anda dapatkan. Hal ini karena, jika minyak kotoran telah melekat terlalu lama, maka noda mungkin baru bisa memudar setelah satu tahun

Ketiga, pada saat membersihkan minyak kotoran pada beton, pastikan anda menggunakan sarung tangan karet, terutama saat menggunakan detergen atau bahan kimia keras.

Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda..

Apa itu Beton Fiber?

beton fiber

Beton fiber atau yang lebih dikenal dengan beton serat adalah beton yang dalam proses pembuatannya ditambahkan bahan fiber (berserat). Tujuan dari penambahan serat ini sendiri adalah untuk meningkatkan mutu beton, terutama yang berkaitan dengan sifat mekaniknya. Serat yang ditambahkan ke dalam beton bisa berupa serat sintetis atau serat alami.

beton fiber

Serat alami umumnya terbuat dari tumbuh-tumbuhan seperti serat kayu, serat bambu, serat ijuk, serat rami, sisal( serat yang sejenis rumput-rumputan), sabut kelapa, dan lain sebagainya. Sementara untuk serat sintetis adalah produk fabrikasi seperti serat tembaga, baja, kaca, polietilen dan olypropylene. Masing-masing dari jenis serat ini umumnya akan memberikan sifat tambahan yang bervariasi pada beton.

Sifat Beton Fiber

beton fiber

Sifat beton fiber yang merupakan salah satu sifat penting dari beton adalah daktilitas. Daktilitas adalah kemampuan struktur atau komponennya dalam melakukan deformasi inelastic bolak-balik berulah di luar batas titik leleh pertama, sambil mempertahankan sejumlah besar kemampuan daya dukung bebannya. Salah satu yang menjadi alasan dalam penambahan serat atau fiber pada beton sendiri adalah untuk menaikan kapasitas penyerapan energy dari matrik campuran yang artinya juga meningkatkan daktilitas beton. Penambahan daktilitas bisa diartikan juga penambahan perilaku beton pada lelah (fatigue) dan kejut (impact)

Perencanaan Campuran Beton Serat Atau Beton Fiber

beton fiber

Penambahan serat tentunya akan banyak mengubah perilaku beton setelah retak misalnya terjadi peningkatan rengangan tarik setelah beton runtuh. Dengan begitu, beton yang dihasilkan jadi lebih keras dan lebih tahan benturan. Peningkatan dari kekerasan beton sendiri banya dipengaruhi oleh konsentrasi serat dan ketahanan serat pada cabutan. Terutama yang ditentukan oleh perbandingan aspek serat(perbandingan panjang/diameter) dan faktor lainnya seperti tekstur permukaan dan bentuk. Pada dasarnya, perencanaan dari campuran beton serat ditentukan berdasarkan beberapa hal seperti:

  1. Kandungan seratnya harus < 2% dari volume betonnya
  2. Perbandingan untuk aspek panjang dan diameter seratnya harus <100
  3. Untuk diameter agregatnya adalah < 19 mm

Penggunaan Beton Fiber

beton fiber

Penggunaan konstruksi dengan bahan beton telah sangat jamak bahkan jadi salah satu pilihan untuk banyak sekali bangunan moderen gedung, jembatan, dan jalan raya. Tidak heran jika berbagai usaha dilakukan demi mendapatkan beton yang berkualitas tinggi. Inilah yang kemudian jadi alasan kenapa beton serat semakin diminati dan populer. Seperti yang telah disinggung sebelumnya jika serat mampu meningkatkan sifat mekanik beton fiber. Dengan begitu, jika dibandingkan dengan beton konvensional terdapat beberapa kelebihan seperti:

  • Daya tahan dan keawetan beton fiber yang lebih tinggi daripada beton biasa
  • Beton fiber mempunyai kuat tarik yang lebih tinggi. jadi apabila tulangan memberikan penguatan hanya searah tulangan saja maka serat yang disebar secara acak akan membantu menambah kekuatan merata pada semua arah.
  • Daktilitas (keliatan) dari beton fiber ini relatif sangat tinggi jadi perilaku keretakan dapat dikendalikan lebih mudah
  • Setiap jenis serat yang ada sebenarnya mampu meningkatkan sifat spesifik yang ada pada beton. Contohnya saja, serat baja berpotensi meningkatkan kuat tekan, serat polypropylene selain mampu meningkatkan kuat tarik juga bisa jadi meningkatkan ketahanan pada beban kejut, keausan dan pengaruh susutan. Meningkatnya sifat mekanik tersebut terbukti telah membuat beton finer ini semakin tahan pada gaya tarik yang juga dipengaruhi oleh iklim dan perubahan cuaca dan lingkungan.

Dengan begitu salah satu pengaplikasian beton fiber yang paling banyak dilakukan adalah pada sebuah permukaan yang luas baik itu pada bangunan rumah tinggal ataupun fasilitas umum.

 

Metode Sambungan Kering dan Basah Pada Beton

Metode adalah hal yang harus diperhatikan terkait sambungan pada beton. Hal ini biasanya digunakan demi usaha menyatukan berbagai komponen beton pracetak yang dibedakan menjadi dua metode. Dua metode sambungan tersebut adalah sambungan kering dan sambungan basah yang akan kita bahas berikut ini.

Metode Sambungan Kering

Metode sambungan kering adalah salah satu metode yang bisa digunakan dalam sebuah proyek pembangunan konstruksi. Metode ini sendiri dilakukan dengan cara menyambungkan komponen beton pracetak yang mana sambungan tersebut bisa segera berfungsi secara efektif. Alat sambung berupa las dan baut adalah termasuk beberapa material dalam metode yang satu ini.

Keunggulan dari metode sambungan ini adalah bisa langsung berfungsi. Dengan begitu, metode pemasangan yang digunakanpun bisa dipilih antara metode vertikal atau horizontal atau kombinasi dari keduanya. Metode sambungan yang satu ini efektif digunakan untuk bangunan gedung yang luas. Meski begitu, metode sambungan ini termasuk jarang digunakan  pada penyatuan komponen beton pracetak, terutama pelat lantai dengan balok. Alasannya karena monolitas struktur kurang bisa dicapai.

Metode Sambungan Basah

Metode sambungan beton selanjutnya adalah metode sambungan basah yang mana biasanya digunakan dalam proyek pembangunan konstruksi juga seperti sambungan kering. Metode sambungan basah adalah metode yang dilakukan dengan cara menyambungkan atau menghubungkan komponen beton pracetak, dimana sambungan tersebut baru bisa berfungsi secara efektif sesudah beberapa waktu tertentu. Material yang bisa dimasukan kedalam jenis metode ini adalah sambungan in-situ concrete joins.

Kelebihan dari jenis sambungan ini adalah bisa menghasilkan struktur yang monoloid sehingga struktur bangunan jadi lebih kaku. Selain itu sistem sambungan ini juga lebih mudah dikerjakan oleh pelaksana konstruksi. Bahkan dari segi biaya yang diperlukan juga relatif lebih murah. Namun jika memilih menggunakan sambungan basah, maka anda harus menggunakan metode pemasangan secara horizontal. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar pengerasan sambungan memiliki cukup waktu.

Bagaimana Perbedaan Sambungan Kering dan Basah pada beton?

Perbedaan dari kedua metode sambungan beton tersebut hanya terlihat pada waktu efektivitasnya saja. Metode sambungan kering dan basah pada beton ini pada dasarnya juga memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Selain itu, penggunaannya pun juga harus disesuaikan dengan keadaan yang ada dilapangan.

Pemilihan Metode Dalam Penyambungan Beton

Pada pada dasarnya pemilihan metode penyambungan dalam sebuah proyek konstruksi dipengaruhi oleh beberapa hal seperti:

  • Sistem struktur: sebuah kerangka bangunan yang terbentuk dari kolom tanpa adanya sambungan di sepanjang kolom tersebut biasanya dengan ketinggian tidak lebih dari 30 meter. Hal ini disebabkan oleh berat komponennya sendiri. Apabila panjang dari kolom tersebut bertambah, maka secara otomatis beratnya juga akan bertambah.

Apabila hal ini terjadi, maka tentu saja dibutuhkan peralatan dengan kapasitas angkat yang lebih besar. padahal belum tentu juga peralatan tersebut tersedia. Dengan begitu, dimensi ukuran pada komponen pracetak sangat tergantung dari peralatan yang ada di daerah di mana lokasi proyek tersebut berada.

  • Metode Erection: dalam melakukan penyatuan komponen-komponen beton pracetak dikenal ada dua metode erection. Metode tersebut adalah metode vertikal dan horizontal. Metode vertikal merupakan penyatuan komponen pracetak dari arah vertikal ke atas. Dengan begitu, sambungan-sambungan yang dilakukan haruslah segera berfungsi secara efektif. Hal ini karena akan segera menerima dan menyalurkan beban yang dipikul. Berbeda untuk metode horizontal sendiri bisa dibilang sebagai cara yang mampu memberikan kelonggaran waktu sebelum sambungan tersebut menerima beban. Dengan begitu, pemilihan alat sambungan ini tentunya sangat dipengaruhi oleh metode erection yang akan digunakan.

Di sisi lain sebuah sambungan pastinya diharapkan bisa membantu dalam menyalurkan beban yang bekerja dengan sempurna. Hal ini baru bisa dicapai jika sambungan tersebut bersifat kaku atau rigid.

Semoga informasi mengenai metode sambungan kering dan basah pada beton di atas bermanfaat untuk Anda..

Pentingnya Perawatan Beton

Beton merupakan salah satu bahan yang digunakan untuk membangun rumah impian anda. Anda juga mudah mencarinya disekitar lingkungan anda. Hal ini dikarenakan beton juga dipakai untuk pembangunan jalan, gedung bertingkat  hingga kebutuhan industri. Tak heran bila anda bisa menemukannya dengan mudah. Beton terbuat dari campuran semen,pasir dan air sehingga mudah sekali kering setelah dicetak. Tak sama dengan batu bata yang perlu dibakar terlebih dhaulu jika ingin lebih kuat untuk bahan bangunan. Penggunaan beton sendiri sudah dilakukan pada zaman Romawi namun hanya menggunakan bahan vulkanik seperti abu pozzolan.

Sifat dan Kelebihan Beton

Sumber : https://i0.wp.com/

Beton memiliki beberapa kelebihan diantaranya ialah mudah sekali dibentuk sesuai kebutuhan  kontruksi yang dibutuhkan. Beton juga sangat kuat dan lebih berat ketimbang bahan material kontruksi lainnya. Beton memiliki daya tekan yang besar namun lemah untuk tarikannya. Sifat dari material ini ialah semakin tua umurnya maka semakin kuat. Semakin keras material ini maka semakin tinggi suhunya. Bagi anda yang tinggal di lingkungan beriklim dingin tentu disarankan menggunakan material ini. beton tidak memerlukan waktu yang lama untuk membuatnya dan dicetak dalam ukuran besar. Anda tak butuh puluhan ribu beton untuk membangun sebuah rumah. cukup beberapa ribu saja anda bisa membangun rumah yang anda impikan.

Pentingnya Perawatan Beton

Walaupun kelihatannya kuat namun beton juga perlu mendapatkan perawatan. Tujuan dari perawatan beton sendiri diantaranya ialah mencegah adanya keretakan yang mungkin terjadi dimasa depan. Beton juga perlu dirawat untuk menjaga perbedaan suhu beton dengan sekitarnya yang terlalu besar. Perawatan beton ini juga diperlukan untuk stabilitas dan mencegah kehilangan air pada hari pertama pemakaian. Perawatan beton bisa berlangsung hingga 2 minggu lamanya untuk melihat kondisi kelembapan pada material ini. Hal ini sangatlah penting untuk proses hidrasi semen diawal-awal pemakaiannya.  Hidrasi yang berlebihan tentu akan berdampak tak baik pada kualitas dari beton itu sendiri. tingkat kelembapan beton yang baik ialah diatas 80 % untuk mencegah terjadinya keretakan. Pada umumnya banyak yang melakukan perawatan beton hanya 7 hari saja namun untuk hasil maksimal lebih baik lakukan perawatan hingga 2 minggu lamanya.

Cara Perawatan Beton

Ada beberapa cara untuk merawat beton pada kontruksi bangunan anda. Beberapa perawatan tersebut diantaranya ialah sebagai berikut :

  • Pembasahan

Perawatan ini dilakukan dengan menaruh beton didalam ruangan yang lembab saat melakukan uji beton. Cara lainnya ialah menyirami permukaan beton dengan air secara teratur atau menyelimuti bagian permukaannya dengan air atau karung basah.

  • Curing Dengan Membran

Ada pula yang melakukan perawatan dengan membrane atau lapisan seperti cat pada permukaan beton tersebut. Membrane ini juga kedap air yang terdiri dari dua macam yakni cairan bening dan cairan putih. Tak lupa untuk menjaga kestabilan suhu ruangan dari beton tersebut berada pada 23-28 derajat celcius. Penyimpanan yang semakin lama akan membuat kualitas beton yang dihasilkan juga semakin baik.

  • Pelapisan Memakai Kalsium Klorida

Selanjutnya ada pula yang menggunakan kalsium klorida sebagai pelapis permukaan beton. Hal ini dilakukan sebagai tindakan pengawetan karena kalsium klorida lambat laun akan berubah menjadi garam. Garam mampu menyerap kelembapan dan menjaga permukaan beton tidak retak. Hal ini menjaga kelembapan beton terjaga dan meningkatkan hidrasi. Selain menggunakan kalsium klorida ada pula yang menggunakan perawatan dengan pemanasan atau steam. Perawatan ini lumayan rumit sehingga dan harus konsisten dalam mempertahankan suhu.

Mempercantik Taman Dengan Bangku Beton

Memiliki taman cantik di depan rumah tentu menjadi idaman setiap orang.  Siapa sih yang tidak betah duduk-duduk santai di halaman rumah dengan pemandangan hijau segar? Apalagi ditemani secangkir kopi dan camilan, pasti akan sangat menyenangkan.

Taman tidak hanya berfungsi untuk mempercantik halaman rumah. Kamu yang memiliki hobi berkebun bisa menyalurkan hobi kamu dengan menghias kebun kamu sesuka hati. Tidak hanya itu taman juga bisa digunakan untuk sarana berkumpul bersama keluarga. Jika kamu mengelola taman dengan baik, taman juga bisa memberikan ketenangan jiwa sehingga terhindar dari stres.

Jenis-Jenis Taman

Jika kamu memiliki taman dan sudah bosan dengan desainnya atau bahkan terbengkalai, ada baiknya untuk mempertimbangkan mendekorasinya ulang. Akan tetapi sebelum mendesain rumah kamu perlu mengetahui jenis-jenis taman agar taman kamu nantinya selaras dengan desain rumah. Berikut ini beberapa jenis taman:

  • Taman Mediterania

Rumah desain minimalis sangat cocok dipadukan dengan  jenis taman ini. Jenis tanaman yang digunakan pada taman ini adalah sikas, agave, nolina, dan yucca. Elemen utama taman ini adalah ornamen-ornamen seperti patung, pot dengan penyangga, lampu taman, kolam ikan, dan batuan koral. Taman jenis ini cenderung sederhana dan sistematis. 

  • Taman Jepang

Taman yang diadaptasi dari negeri sakura ini berisikan ornamen serta tanaman yang kas dengan Jepang seperti lonceng angin, batu, bonsai, bambu dan juga kolam  ikan koi. Taman ini cocok untuk desain rumah minimalis, tetapi tidak disarankan menggunakan bonsai terlalu banyak. 

  • Taman Minimalis

Seperti namanya taman minimalis ini hanya menggunakan ornamen sederhana dan tempat yang tidak luas. Tanaman yang digunakan dalam taman ini pun juga tidak beragam. 

  • Taman Eropa

Taman eropa cenderung memerlukan lahan yang luas. Desain yang digunakan untuk taman ini cenderung lebih kompleks dengan menggunakan tanaman yang beragam.

  • Taman Bali

Taman bali merupakan salah satu jenis taman yang terinspirasi dari kebudayaan masyarakat Bali. Ornamen yang biasa digunakan dalam taman ini berupa patung, kolam renang dan juga gazebo. 

Percantik Taman dengan Bangku Beton

Selain menggunakan ornamen yang khas dari taman taman di atas, taman juga bisa dipercantik dengan tambahan ornamen dari beton. Tak perlu mengeluarkan banyak biaya Anda bisa membuat sendiri bangku beton sesuai kreasi. Hanya menggunakan sedikit bahan Anda bisa membuat ornamen cantik dari beton seperti:

  • Bangku Beton Kombinasi Kayu

Bangku beton kombinasi ini bisa menjadi salah satu contoh yang bisa anda buat. Ornamen ini hanya membutuhkan 2 bahan untuk membuatnya. Anda hanya harus menyiapkan beton dan juga papan kayu. Untuk memberikan tambahan kesan manis Anda bisa menaruh bantal kecil diatasnya. Bangku beton akan menambah kenyamanan saat bersantai di taman bersama keluarga. 

  • Bangku Beton Bulat

Jika tidak ingin mengkombinasi dengan kayu Anda juga bisa membuat bangku dari bahan beton saja. Mau yang berbentuk kotak ataupun bulat tidak masalah, anda hanya tinggal membuatnya. Bangku beton bulat Anda bisa mencetak dengan menggunakan ember atau benda bulat lainnya.

  • Pot Beton

Pot-pot cantik bisa juga anda buat dari beton. Anda hanya perlu menyiapkan kaleng bekas susu,  kaleng cat atau benda bekas apapun untuk mencetaknya. Pot kreasi betonpun siap Anda gunakan untuk menanam bunga kesayangan. 

  • Tempat Lilin Beton

Ingin melakukan makan malam romantis dengan pasangan ditaman rumah yang berhiaskan lilin-lilin? Bisa banget, pertama siapkan kaleng bekas cat dan gelas air mineral. Potong kaleng setengah bagian dan isi dengan adonan beton. Setelah itu letakan dan tekan 2 atau 3 gelas air di dalamnya. Setelah kering lepas beton dari cetakan dan siap digunakan untuk tempat lilin. 

Tunggu apa lagi yuk mempercantik taman dengan bangku beton dan kreasi beton lainnya.