Bagaimana Teknik Merobohkan Gedung dengan Aman dan Benar?

Gedung adalah konstruksi bangunan bertingkat yang kokoh dan dibuat oleh manusia. Gedung ini umumnya digunakan  sebagai tempat tinggal, kantor dan lain sebagainya. Seiring dengan waktu yang terus berjalan, gedung ini lama kelamaan akan semakin tua dan rapuh. 

Akhirnya gedung tersebut ditinggalkan oleh penghuninya dan menjadi terabaikan. Gedung yang telah terabaikan biasanya dirobohkan. Proses perobohan sebuah gedung ini tentu tak bisa dilakukan secara sembarangan dan harus menggunakan teknik merobohkan gedung agar prosesnya aman dan lancar. 

Teknik-Teknik Merobohkan Gedung yang Aman dan Benar

Seperti yang telah disinggung di atas, perobohan gedung tak dapat dilakukan sembarangan karena harus mempertimbangkan masalah keamanan. Untuk itulah diperlukan sebuah teknik. Berikut ini adalah beberapa teknik merobohkan gedung yang aman dan benar

Teknik Implosing

Implosing merupakan teknik pembongkaran gedung dengan meledakkan. Para pekerja akan memasang sejumlah peledak di beberapa titik inti dari struktur gedung yang akan dirobohkan atau dibongkar. Namun penggunaan teknik ini harus dapat memperhitungkan bahan peledak yang akan digunakan. 

Perhitungan yang tepat dan matang memungkinkan sisa material bangunan jatuh di area aman yang telah ditentukan. Dengan begitu proses perobohan tidak akan membahayakan lingkungan disekitarnya. Teknik ini lebih sering digunakan untuk merobohkan gedung di area perkotaan.

Teknik High Reach Arm

Teknik ini adalah teknik tradisional dimana prosesnya memerlukan bantuan alat berat seperti eskavator. Cara kerjanya, alat perusak dipasang di ujung ekskavator saat membongkar struktur bangunan. Selanjutnya pekerja bisa mulai membersihkan material bangunan. 

Tujuannya agar manuver alat berat bisa lancar tanpa gangguan. Masalahnya tak semua orang mampu menggunakan eskavator dengan baik. Apalagi menggunakan ekskavator untuk merobohkan gedung bertingkat yang tinggi. 

Dalam menjalankan ekskavator ini dibutuhkan kemampuan yang baik. Selain itu selama proses perobohan orang tersebut juga harus mempunyai perhitungan yang teliti. Tujuannya supaya perobohan gedung berjalan lancar dan aman.

Teknik Crane dan Bola Besi

Teknik perobohan gedung dengan Crane dan bola besi ini adalah teknik yang cukup sederhana. Dalam prosesnya teknik ini hanya memerlukan Crane dan bola besi saja. Crane berfungsi sebagai pengayun. Di sisi lain bola besi berfungsi sebagai beban. 

Beban tersebut nantinya dihantamkan ke gedung yang ingin dirobohkan. Berat bola besi atau bola penghancur gedung yang digunakan umumnya sekitar lebih dari 3 ton. Jadi bola tersebut dapat menghancurkan struktur bangunan dengan cepat. 

Untuk mengoperasikan ini sang operator Crane harus orang yang sudah berpengalaman. Hal ini karena waktu dan kualitas pembongkaran harus menjadi perhatian utama selama proses perobohan gedung. Dengan begitu proses pembongkaran dapat berjalan lancar dan sesuai rencana.

Teknik Menghancurkan dari Dalam

Teknik ini umumnya digunakan oleh orang Jepang. Teknik penghancuran gedung yang satu ini adalah cara yang ramah pada lingkungan. Cara kerjanya adalah menggunakan dukungan dari Jack hidrolic dan teknologi maju lainnya. Secara otomatis perobohan gedung bisa menyusut dengan sendirinya.

Teknik ini merupakan cara yang mampu membantu mengurangi polusi debu hingga 90%. Jadi dampak bagi lingkungan disekitarnya pun terbilang cukup kecil. Disamping itu sampah dari perobohan gedung itupun juga dapat didaur ulang. Hasilnya nanti bisa dijadikan sebagai energi listrik. 

Sistem Hidrolik

Teknik perobohan gedung ini adalah teknik perobohan yang dikendalikan dengan sebuah komputer khusus. Prosedur pembongkaran gedung dengan teknik ini umumnya diawali dengan pemasangan tiang-tiang hidrolik. Tiang hidrolik biasanya dipasang pada lantai dasar gedung yang akan dirobohkan. 

Tiang tersebut berfungsi untuk menyangga gedung. Apabila sudah, kemudian lantai pada bagian bawah gedung akan dihancurkan. Meski lantai bawah sudah roboh gedung masih tetap berdiri karena ditopang oleh tiang hidrolik. 

Apabila sudah selesai, pekerja akan membersihkan sisa reruntuhan bangunan. Lalu mereka akan menurunkan lantai gedung atas untuk dihancurkan dan dibersihkan. Seterusnya akan seperti itu sampai gedung habis tidak tersisa.

Demikianlah informasi tentang berbagai teknik merobohkan gedung, semoga bermanfaat.

Penggunaan Mortar dalam Konstruksi

penggunaan mortar

Adanya inovasi semen seperti ini pastinya sangat bermanfaat guna mengatasi berbagai masalah dalam pembangunan. Adapun salah satu manfaat dari kehadiran semen mortar ini adalah bisa menjadi sebuah semen instan. Dimana dari segi penggunaan semen instan tentunya lebih mudah dan lebih praktis daripada semen umumnya. 

Berkenalan dengan Mortar

Mortar atau semen mortar adalah semen instan yang bisa digunakan sebagai bahan dasar perekat dalam membuat berbagai jenis struktur bangunan. Adapun campuran mortar  ini terdiri dari semen, pasir khusus, dan bahan lainnya.  Semen ini adalah jenis semen yang sangat mudah diaplikasikan dalam proses pembuatan sebuah gedung atau bangunan. 

Hal ini karena Anda tidak perlu menggunakan berbagai campuran dari material lainnya. Dalam penggunaanya sendiri, semen mortar hanya perlu dicampur dengan air biasa. Selanjutnya Anda sudah bisa menggunakan semen ini. 

Secara umum, jenis semen ini mempunyai kandungan yang sangat berperan aktif dan cukup berpengaruh pada keunggulan mu acian. Hal ini karena semen ini terdiri dari berbagai bahan yang sudah diracik dan diformulasikan secara khusus supaya bisa sesuai dengan kegunaan dari produk semen ini sendiri. Sifat dasar yang dimiliki oleh semen ini adalah sifat instan yang secara umum bisa langsung digunakan dalam kegiatan pembangunan. 

Fungsi dan Penggunaan Mortar dalam Kegiatan Konstruksi

Dalam bidang konstruksi yang sangat luas mortar sangat diperlukan. Bahkan penggunaan mortar bisa dibilang sangat penting terutama untuk membuat bangunan modern. Hal ini tentunya tak lepas dari fungsi mortar itu sendiri. Adapun fungsi dari mortar adalah sebagai berikut:

  1. Sebagai bahan yang digunakan untuk acian dan plester dinding bangunan
  2. Untuk merekatkan sambungan yang ada pada pasangan bata dan batako
  3. Sebagai bahan untuk merekatkan ubin dari keramik, granit, marmer dan batu alam
  4. Sebagai pengisi nat yang ada pada sambungan ubin lantai keramik
  5. Digunakan untuk pelapis perkerasan sebelum melakukan tahap finishing lantai
  6. Berfungsi untuk merekatkan bubungan di atap genteng bangunan

Pada dasarnya penggunaan mortar dalam sebuah konstruksi atau bangunan meliputi semua bagian. Jadi mulai dari bagian pondasi, sloof, lantai, pintu dan jendela, tangga sampai atap bangunan pun material mortar ini diperlukan untuk menyelesaikannya. Mortar bisa dibuat secara manual.

Adapun caranya dengan mencampurkan sendiri berbagai bahan pembentuk mortar. Namun apabila ingin yang mudah, membeli mortar jadi adalah pilihan terbaik.  Hal ini karena mortar jadi lebih simple dan cepat. Cara pakai mortar  yang sudah jadi  ini hanya perlu ditambah dengan air saja supaya menjadi adonan mortar.  

Untuk mortar jadi yang umumnya dijual adalah jenis yang digunakan untuk merekatkan keramik, mengisi nat di sambungan ubin, dinding dan juga lantai. Anda bisa membeli mortar jadi ini di toko bangunan. Untuk masalah harga, maka harga mortar juga tidak berbeda jauh dengan semen pada umumnya, jadi masih terjangkau. 

Penggunaan mortar ini akan sangat cocok jika Anda ingin mempunyai tampilan atau finishing bangunan dengan kesan estetik atau mempunyai keindahan tersendiri. Jenis dari semen ini juga mempunyai beberapa bagian dan klasifikasi masing-masing berdasarkan dengan kegunaanya. Dengan begitu jika akan digunakan pada tahap finishing, Anda hanya perlu melihat dan memilih sesuai kebutuhan saja.