Konsep rumah industrial semakin diminati saat ini. Dengan berbagai ornamen yang
terlihat seolah ‘setengah jadi’, ekspos pada berbagai material bangunan seperti batu
bata atau pipa, dan tampak seperti bangunan tua, desain ini menjadi unik dan berbeda.
Apabila Anda menerapkan gaya industrial, kesan pertama yang unik menjadi sangat
kuat. Karena rumah industrial akan berbeda dari rumah lainnya.
Bagaimana tips membangun rumah industrial agar gaya desain ini semakin maksimal?
Berikut beberapa diantaranya:
1. Kuatkan Dasar-Dasar Desain Industrial
Menurut Michal Kurtis, desainer dari Oswald Homes mengatakan perlunya menguatkan
dasar desain industrial. Apa saja dasar-dasarnya? Antara lain lantai yang terbuka,
disertai oleh atap yang tinggi dengan ruang yang multifungsi.
Ruang multifungsi itu bisa dari dapur, ruang tamu atau ruang makan yang terlihat
menyatu. Ditambah dengan material bangunan yang terekspos akan menambah
nuansa industrial interior rumah Anda.
2. Menggunakan Bahan Kayu
Salah satu unsur yang mampu menguatkan kesan rumah industrial yaitu penggunaan
bahan kayu. Kayu dapat digunakan pada furniture, hiasan langit-langit, meja, kursi, rak
dan lain sebagainya.
Bahkan apabila Anda memiliki kayu berusia tua, Anda dapat jadikan itu sebagai hiasan
atau ornamen tersendiri. Agar lebih kuat ciri khas dari desain industrial, Anda bisa
menggunakan kayu sebagai bahan untuk lantai. Dengan begitu aksen industrial akan
semakin menonjol.
3. Padukan dengan Besi dan Logam
Bahan kayu yang Anda jadikan furniture akan lebih kuat kesan industrialnya apabila
disandingkan dengan besi dan logam. Sebab sebagaimana era revolusi industri, unsur
besi dan logam adalah elemen yang penting.
Anda bisa jadikan besi dan logam sebagai kaki-kaki dari tempat tidur, atau Anda jadikan
railing tangga. Selain itu Anda juga bisa memanfaatkan unsur logam ini pada lampu
gantung.
Berbagai rangkaian pipa besi juga bisa Anda manfaatkan menjadi partisi ruangan.
Alternatif lain dari besi juga bisa Anda gunakan seperti baja atau timah.
4. Membuat Dinding Unfinished
Salah satu kesan yang menguatkan rumah industrial dapat dilihat dari bagian dinding
yang terkesan ‘belum jadi’ atau unfinished. Bagaimana cara menguatkan kesan itu?
Caranya bisa dari memanfaatkan batu bata yang dibiarkan terekspos pada salah satu
dinding rumah. Bisa juga dinding batu bata itu dibiarkan tanpa tambahan bahan lain
seperti cat, plester atau semen.
Cara lain, Anda juga bisa melapisi semen hanya pada satu sisi saja untuk menimbulkan
kesan dinding unfinished.
5. Mengekspos Kabel atau Pipa
Konsep industrial diambil dari unsur-unsur pabrik atau area industri yang banyak bagian
yang sengaja tidak ditutupi. Misalnya saja jalur pipa atau kabel yang terlihat jelas.
Konsep yang sama juga diterapkan pada rumah industrial. Apabila bangunan lain
berbagai rangkaian pipa atau kabel biasanya ditutupi, maka pada rumah bergaya
industrial semua elemen itu sengaja terekspos.
Namun agar bukan sekedar estetika saja, Anda juga harus perhatikan kualitas bahan.
Sehingga apabila Anda akan mengekspos pipa, maka pilihlah dari bahan yang memiliki
kualitas terbaik agar tidak terjadi kebocoran dan membahayakan penghuni rumah.
6. Aksesoris yang Berkesan “Tua”
Sebagaimana layaknya sebuah lingkungan industri, Anda tidak perlu ragu
menambahkan elemen seperti barang-barang bekas pakai. Misalnya saja penunjuk
arah bekas, kayu bekas pakai, atau kain yang warnanya sudah terlihat pudar namun
masih baik kondisinya.
Semua itu bisa menguatkan kesan area ‘pabrik’ dan industri yang menambah keunikan
rumah industrial milik Anda.
***
Itulah beberapa tips membangun rumah dengan gaya industrial yang hasilnya akan
menjadi unik dan berbeda dari yang lain.
Bagaimana? Siap membangun rumah yang out of the box dengan gaya industrial?